VOC_UMY- Entah berapa kali harus mengalami ini: celana basah, terciprat lumpur. UMY(Universitas Muhammadiyah Yogyakarta) yang megah, ternyata melupakan satu hal, yaitu air yang menggenang di jalan masuk samping kampus tiap kali turun hujan. Air menggenang cukup tinggi, hampir selutut orang dewasa. Fenomena ini cukup merepotkan, terutama bagi mahasiswa, dosen, maupun karyawan yang memasuki kampus menggunakan motor. Harus berjalan pelan-pelan, agar baju dan sepatu tidak basah karena genangan air tersebut.

“ Sebel banget kalau habis ujan. Bayangin aja, udah niat kuliah,pake baju rapi, wangi, eh….. udah jalan pelan-pelan, malah kecipratan lumpur gara-gara mobil yang lewat juga…. Di kelas kan jadi bête…” ujar NI yang sekarang masih aktif sebagai mahasiswi Fisipol UMY. (Intan Linggaratri)