About Me

Foto saya
VOC adalah suatu media online. kumpulan tulisan anak - anak Ilmu Komunikasi Angkatan 2008 kelas A yang mengulas atas tulisan - tulisan mencakup semua realita di kehidupan nyata yang di kemas menjadi sebuah sajian yang menarik.

ngomong sakarepmu

\

Gallery













"Semua Press VOC dalam mencari informasi selalu di bekali identitas yang jelas dan lengkap. selama menjalankan tugas, Anggota VOC tidak di perbolehkan meminta imbalan dalam bentuk apapun(kecuali di kasih..hehe). Dan apabila ada yang mengaku Press VOC dan meminta imbalan/sesuatu, Harap Laporkan kepada Kantor polisi terdekat. Terima kasih

PERJUANGAN RA. KARTINI DI MATA DOSEN UMY

Diposting oleh VOC On 8:04:00 PM

Tanggal 21 April merupakan peringatan Hari Kartini. Dimana Hari Kartini tersebut merupakan peringatan tentang perjuangan seorang wanita yang berusaha memperjuangkan emansipasi terhadap para wanita di Indonesia.

Raden Ajeng Kartini dilahirkan di Jepang pada tanggal 21 April 1879, jadi bertepatan 127 tahun yang lalu. Beliau adalah Putri dari seorang Bupati Jepara pada waktu itu, yaitu Raden Mas Adipati Sastrodiningrat. Banyak usaha-usaha yang dilakukan Raden Ajeng Kartini pada saai itu, antara lain dalam meningkatkan kecerdasan untuk bangsa indonesia dan kaum wanita, khususnya melalui sarana-sarana pendidikan dengan tidak memandang tingkat dan derajat, apakah itu bangsawan atau rakyat biasa. Semuanya mempunyai hak yang sama dalam segala hal, bukan itu saja karya -karya beliau, persamaan hak antara kaum laki-laki dan kaum wanita tidak boleh ada perbedaan. Beliau juga mempunyai keyakinan bahwa kecerdasan rakyat untuk berpikir, tidak akan maju jika kaum wanita ketinggalan. Inilah perjuangan Raden Ajeng Kartini yang telah berhasil menampakkan kaum wanita ditempat yang layak, yang mengangkat derajat wanita dari tempat gelap ketempat yang terang benderang.

Sesuai dengan karya tulis beliau yang terkenal, yang berjudul "Habis Gelap Terbitlah Terang" sekarang kita telah berada di abad ke-21, ternyata cita-cita dari R.A. Kartini tetap berkumandang terbukti dengan adanya peran wanita baik dalam pemerintaha maupun swasta sesuai dengan profesinya masing. untuk para dosen wanita di UMY sendiri, seperti apa tanggapan melihat fenomena tersebut???..



- Miss. Ika Wahyuni (Lecturer English class in PPB UMY)

"kalau menurut aku It's so different, ini baru namanya emansipasi, itu semua berkat perjuangan dari Raden Ajeng Kartini. di UMY sendiri bisa kita lihat banyak dosen-dosenya yang terdiri dari para wanita dan tidak kalah cerdasnya dengan dosen pria. ini berarti sudah menunjukkan sosok wanita dimana dahulu wanita dianggap remeh dan selalu berada di bawah telunjuk pria, namun sekarang wanita sudah sejajar derajatnya dengan pria. Dan tidak dipungkiri kalau sosok wanita sangat dibutuhkan dalam beberapa hal, kalau pria bekerja dengan logika maka wanita dengan perasaan". (20/04)


-Ibu Suciati, M.Si (Dosen MPS ilmu Ikomunikasi UMY)
"Kalau menurut saya pribadi, tidak ada perbedaan antara dosen pria maupun wanita di UMY ini. Cuma yang membedakan, saya selain sebagai tenaga pengajar saya juga harus bisa menjadi cerminan dan contoh bagi mahasiswi-mahasiswi UMY dalam segi penampilan, karena bisa kita lihat sendiri seperti apa penampilan mahasiswi di UMY sekarang, sudah menutup aurat tapi lekukan badan mereka masih nampak kelihatan.

Untuk perjuangan dari Raden Ajeng Kartini saya sangat bangga terhadap perjuangan beliau yang dapat menegakkan emansipasi wanita, dimana wanita Indonesia pada saat itu bisa mendapatkan pendidikan. cuma yang saya lihat sekarang ini, emansipasi wanita itu disalah artikan oleh sebagian wanita di Indonesia.

Contohnya ada wanita yang tidak mau menikah, wanita yang tidak mau punya anak, itukan sudah menyalahi kodrat sebagai seorang wanita bahkan sampai ada wanita yang tidak mau menuruti perintah suaminya sebagai imam dalam keluarganya. inikan merupakan fenomena yang sangat bertolak belakang dengan emansipasi. dan walau bagaimanapun seorang pria selalu berada di atas dari wanita dan untuk pria sendiri tugasnya melindungi wanita bukan menyakiti wanita.(Muhammad Saktipan)

1 Response to "PERJUANGAN RA. KARTINI DI MATA DOSEN UMY"

  1. Anonim Said,

    ibu kita kartini.. putri yang mulia..
    sungguh besar cita-citanya bagi INdonesia....

    hidup wanita.....
    hidup!!!

    VOC up to Date bgt yaaa...
    gOOd and 100 jempoL bwt Kalian...!!!

    VOC it's SmaRt...!!!

    hehehee

     

Posting Komentar

Terima Kasih yaa teman - teman sudah bersedia mampir di Blog kami. Alangkah lebih baiknya apabila meninggalkan sepatah dua patah kata di Blog kami. Di mohon untuk menuliskan Identitas penulisnya.

Icon VOC

Even Terbaru



YM Admin



pengunjung ke..

free hit counter
VOC counter

Jurnalis


Blog Archive

Banner

VOC Site



Partner






VOC Bercerita

Berita terbaru....(Klik yaa!)

Comment terakhir