Berbagai isu berkembang di kalangan Masyakarat. Segelincir orang berpendapat, di Era Globalisasi Ini, Perekonomian Indonesia makin meningkat, Nilai Impor semakin pesat. Banyak kalangan elit Indonesia yang merasakan hembusan angin Surga di era Globalisasi. Berbagai perusahaan elit dunia seperti NIKE, ADIDAS bahkan GAP ramai menyerbu pasar di Indonesia. Sebut saja di Amborukmo, Mall terbesar di kota Jogjakarta ini banyak di temui berbagai brand – brand kelas dunia dengan harga yang selangit.
Namun taukah kita, Di balik sebagian kecil kemewahan yang di tawarkan globalisasi, Banyak penderitaan yang di alami oleh masyarakat Indonesia kelas bawah, khususnya kaum buruh. Mereka di perlakukan layaknya sapi betina yang terus menerus di perah tanpa diperhatikan hak – hak mereka. Bekerja di bawah tekanan selama 36 Jam nonstop dengan 2 kali untuk beristirahat demi mengejar target perusahan. Di tambah lagi dengan upah buruh yang sangat tidak manusiawi, hanya Rp. 10.000 perhari. Bahkan untuk membeli tali dari sepatu yang mereka produksipun tidak cukup Sungguh kenyataan yang tragis Di balik kekayaan sumber daya alam yang melimpah, banyak masyarakat Indonesia yang masih tertindas dan terjajah oleh bangsanya Sendiri. Apakah ini yang namanya Globalisasi? (Muhammad Firdaus 20080530030)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 Response to "WAJAH GLOBALISASI DI INDONESIA"
Posting Komentar
Terima Kasih yaa teman - teman sudah bersedia mampir di Blog kami. Alangkah lebih baiknya apabila meninggalkan sepatah dua patah kata di Blog kami. Di mohon untuk menuliskan Identitas penulisnya.